Beberapa minggu yang lalu saya sempat khawatir terhadap Alfi yang mengalami demam. Soalnya datangnya demam ini sangat tiba-tiba sekali pada saat kami sedang liburan. Pada awalnya Alfi terlihat sehat dan ceria, namun di malam hari dia mulai demam hingga tiga hari berikutnya. Saya khawatir takut Alfi terkena demam berdarah (DB) yang sedang marak saat itu. Alhamdulillah setelah melakukan pemeriksaan hasilnya negatif, Alfi hanya terkena virus yang menyebabkan dia mengalami demam.
Melihat kondisi tersebut, rasanya saya ingin sekali memakaikan pakaian layaknya astronot agar Alfi tidak ada kontak fisik terhadap lingkungan. Tetapi itu kan tidak mungkin, perlakuan itu hanya akan membuat dia menjadi susah untuk beradaptasi dan bersosialisasi. Kalau terlalu over protective nanti tubuhnya mudah rentan terhadap perubahan lingkungan. Jadi saya tetap membiarkannya bermain bebas meskipun sampai kotor-kotoran. Yang penting setelah bermain, Alfi harus membersihkan diri supaya kuman yang menempel dapat terlepas dari tubuhnya, Alfi jadi bisa bermain dan melakukan aktifitas lainnya.
Membersihkan diri adalah salah satu cara yang saya ajarkan kepada Alfi agar dia aware terhadap kesehatan diri sendiri selain memberikan asupan nutrisi serta melakukan olahraga. Salah satu hal yang saya terapkan adalah mencuci tangan sebelum dan sesudah makan serta setelah bermain di luar. Hal ini penting diajarkan kepada anak-anak karena banyak sekali kuman penyakit yang hinggap di sela-sela jari. Apalagi kuman penyakit saat ini sudah berevolusi hingga banyak penyakit baru yang mungkin dulu belum berkembang tetapi muncul pada saat ini. Contohnya pada berita yang tercantum di bawah ini:
Sumber: kompas.com Sumber: okezone.comBahkan, ilmuwan sudah dapat memprediksi penyakit berdasarkan bulan kelahiran lho:
Sumber: http://health.liputan6.comTetapi jangan panik ya ibu-ibu, asalkan kita bisa menjaga kesehatan dan memberikan nutrisi yang tepat bagi anak-anak, insyaa Allah anak-anak tercinta dapat terlindungi dari serangan kuman penyakit yang beredar di sekitar. Khusus untuk melindungi kesehatan dan kebersihan keluarga, saya menggunakan sabun keluarga yang memberikan perlindungan menyeluruh yang dari Lifebuoy clini-shield10.
Sejak zaman sabun berbentuk batang hingga sabun berbentuk cair, kami sekeluarga menggunakan sabun anti kuman dari Lifebuoy. Saya senang dengan inovasi terbaru dari Lifebuoy ini karena dapat menghemat pemakaian sabun mandi. Maklum, Alfi kalau mandi maunya menggunakan sabun yang menghasilkan busa cukup banyak, jadi boros deh pemakaian sabunnya. Oleh karena itu saya bersyukur akan hadirnya inovasi terbaru dari Lifebuoy yang mampu melindungi tubuh dari kuman penyakit 10x lebih baik hanya dalam satu tetes saja.
Saya dapat berbicara seperti ini karena memang sudah mencobanya lho. Pertama kali mencoba rasanya amazing banget, karena dalam satu tetes yang padat mampu menghasilkan busa melimpah. Ini cocok banget dengan tema green product yang sedang hangat saat ini. Menggunakan Lifebuoy clini-shield10 sesuai dengan tema penghematan energi dan keamanan lingkungan karena tidak perlu banyak tetapi optimal dalam memberikan lingkungan.
Agar lebih jelas, berikut saya coba paparkan keunggulan yang dimiliki oleh Lifebuoy clini-shiled10:
Pertama, hemat dalam pemakaian
Lifebuoy clini-shield10 dibuat dalam bentuk sabun shower gel konsentrat yang lebih pekat dari sabun cair biasa sehingga hanya dengan menggunakan satu tetes saja sudah menghasilkan busa melimpah dengan wangi yang segar dan tahan lama. Berkat bentuknya yang konsentrat membuat pemakaian sabun lebih hemat apabila dibandingkan dengan sabun cair biasa.
Kedua, memberikan perlindungan optimal
Walaupun hanya satu tetes saja, namun format gel konsentrat ini dapat membersihkan bagian tubuh yang sulit terjangkau. Apalagi formula Active Naturol Shield dapat memberikan perlindungan terhadap kuman penyebab penyakit 10x lebih baik dari sabun biasa lainnya.
Ketiga, praktis untuk dibawa kemanapun
Lifebuoy clini-shiled10 dikemas dalam packaging yang praktis dan mudah digenggam sehingga dapat dibawa kemanapun. Bentuknya yang simple serta tidak mudah tumpah membuat kita merasa aman membawa sabun saat bepergian sehingga dapat terlindungi dimanapun dan kapanpun.
Ah senangnya, sekarang saya jadi tenang dan tidak lagi takut terhadap kuman. Saya bisa memberikan ruang seluas-luasnya untuk Alfi bermain di luar. Kemarin kami habis main ke Tangerang lho dan berenang di sana. Tak lupa Lifebuoy clini-shield10 kami bawa ikut serta agar tetap terlindungi dari serangan kuman penyakit ketika berada di daerah lainnya. Alfi senang sekali, begitu sampai di rumah, dia sudah meminta untuk jalan-jalan lagi.
Ayo ibu-ibu, mari say NO to kuman, kami tidak takut kuman. Jika mereka berevolusi, kita juga bisa kok memperkuat diri. Tentunya dengan menjaga kebersihan dan kesehatan, lebih baik mencegah daripada mengobati kan? Karena bahagia itu adalah sehat. Dibalik jiwa dan tubuh yang sehat maka kita dapat melakukan apapun termasuk berbahagia bersama keluarga tercinta, oleh karena itu mari kita lindungi kesehatan keluarga sejak dini. Salam hangat dari kami sekeluarga ya.
Sekarang jd ga perlu pusing mikirin kuman lg ya..ada lifebouy sih
yup benar banget mbak muna
wahh cobaa beli ahhh
ayo dicobain biar gak penasaran
Harus beli yang kemasan praktis juga nih. Biasanya pakai lifebuoy yang padat, soalnya pakainya dirumah aja. 😀
cobain deh inovasi terbaru dari Lifebuoy, kemasan ringkas namun padat isi
Akupun takjub hanya satu tetes bisa berbusa buat sluruh tubuh
busanya banyak ya mbak padahal cuma setetes
aseg, bebeas kuman jauh jauh dr penyakit cukup satu tetes
iyah betul sekali mbak inda
ikut lomba blognya juga ya, mba..bagussss review’nya
iya nih, makasih ya
Anak bungsuku kakinya infeksi krn luka kecil tak terlihat yg kemasukan kuman gara2 gak cepat cuci kaki setelah menerobos banjir
iyah baiknya kita hati2 terhadap hal hal kecil di lingkungan kita mbak, nanti malah jadi menginfeksi diri sendiri kalo kurang perhatian
Praktis dan irit ya…..
iya mas edi
waah dari dulu aku juga pakai nih sabun, anti kumana dan wangi
iya aku juga sejak zaman masih batangan mbak
Memang enak banget dipakainya, hemat, dan kulit jadi haluus..
iya mbak leyla, punya ku awet nih
sehat, bebas kuman
yg pasti hemat
salam sehat dan sukses Jeng Evrina
makasih ya mas agung, jangan lupa jaga kesehatan
kemarin itu aku ga mau beli krn sizenya 100ml semua… smntara kalo beli sabun2 gini aku lbh suka size besar :D.. tp jd pensaran juga nih, jd pgn tau 100ml itu bisa tahan berapa lama 🙂
btw mbak, itu bulan lahir ama penyakit, berarti yg lahir bulan 5,6,7 cndrung sehat ya :D? Aku bulan 6 sih, dan memang jarang sakit , tp sekalinya sakit lamaaa hihihii
menurut peneliti begitu mbak, mungkin itu prediksi ya buat jaga2, cobain deh walaupun 100 ml tapi sangat padat berisi
Wow jadi pengen coba nih kemasan lifeboy yang baru kayanya lebih simpel dan mudah dipakai.
iya, cobain deh praktis banget inovasi terbaru dari Lifebuoy
kemasannya gampang dibawa kemana2, sering dibawa Marwah kalau renang juga
iya kemasannya yang simple bikin kit gak puyeng bawa sabun kemana-mana
Produk baru ini belum nyoba sih, tapi setelah lihat banyak testimoninya banyak tanggapan postif yang memberikan kepercayaan buat nyoba produk ini, salah satunya dari blog ini. makasih banyak ya
semoga bermanfaat ya, kalau saya merasakannya praktis banget untuk digunakan
Aku suka wanginya, terutama yang warna merah. Satu lagi yang kusuka dari sabun ini, IRIT 😀
haha betul mbak, buat ibu2 Irit itu penting
Sabun lifebuoy memang sangat cocok dan ampuh tuh membasmi kuman 😀
Saya mau coba ahh 😀
hayuuu dicoba biar kesehatan terjaga
Bener-bener baru tahu kalau penyakit sudah bisa diperkiraan dari bulan kelahiran. Walau ngga 100% percaya tapi memang harus diwaspadai ya. Anakku suka yang warna hijau, karena wanginya bener-bener seger banget. Kemarin traveling bawa sabun ini, praktis dan ngga tumpah-tumpah.
iya aku pun baru tau ci pas lihat2 berita, kalo Alfi suka yang merah, aku yg mana aja suka