• Home
  • About
  • Disclosure
  • Achievement
  • Green Activity
    • Agriculture
    • Environment
    • Forestry
  • Random
    • Advertisement
    • Contest
    • Reportage
    • Review
    • Tip and Tutorial
    • Others

EVRINASP

Menghijaukan Bumi Melalui Tulisan

in Review

Asiknya Membuat Mie Hot Plate Sederhana di Rumah

Last Updated on September 22, 2019 by evrinasp




mie-hot-plate-batur-creative-logam

Hampir di setiap weekend pada tiga minggu pertama di bulan Agustus 2018 ini, saya tidak istirahat. Ada saja kegiatan baik di rumah maupun di luar rumah. Tubuh rasanya sudah remuk, ingin istirahat segera, namun apa daya bulan Agustus benar-benar menyita energi saya.

Puncaknya pasca 17 Agustus 2018 kemarin, setelah upacara saya dan sebagian keluarga berangkat ke Cianjur Selatan untuk menghadiri sebuah pernikahan. Mungkin karena tubuh sudah lelah, akhirnya setelah pulang dari Cianjur Selatan, saya dan Alfi sama-sama jatuh sakit. Alfi terkena infeksi pencernaan, sedangkan saya terkena flu berat.

Syukur Alhamdulillah setelah berobat ke dokter dan beristirahat selama seminggu, kami berdua sudah pulih kembali. Alfi yang tadinya tidak nafsu makan, sekarang makannya sudah mulai lahap kembali. Karena nafsu makannya sudah membaik, dia mengajak saya untuk pergi ke CCM (mall di dekat rumah). Di sana dia ingin makan mie hot plate di salah satu restoran. Berhubung saya masih agak kurang fit, saya memberikan saran kepadanya untuk membuat mie hot plate di rumah saja.

Ternyata Alfi menyetujui saran saya tersebut. Sayapun langsung mencari resep di internet tentang cara membuat mie hot plate. Lalu saya menemukan resep mie ayam jamur hot plate di situs resephariini.com. Baiklah kita coba saja resepnya. Kebetulan semua bahan ada di rumah kecuali mie, daging ayam, dan jamur. Setelah belanja di supermarket dekat rumah, sayapun mulai membuat mie hot plate sederhana tersebut.

Pertama, siapkan bahannya dulu yang terdiri dari:

  • Mie kering secukupnya, rebus hingga empuk
  • Daging ayam 100 gram, lalu dipotong kecil-kecil. Daging ayam tersebut kemudian dibuat kaldu ayam dengan cara merebusnya dengan air sebanyak 400 ml atau disesuaikan dengan selera.
  • Jamur kancing secukupnya
  • Sawi hijau secukupnya, rebus hingga empuk
  • Daun bawang 1 batang, diiris tipis
  • Bawang goreng secukupnya
  • Kecap manis secukupnya
  • Bawang putih sebanyak 3 siung
  • Bawang merah sebanyak 3 siung
  • Gula pasir secukupnya
  • Lada bubuk secukupnya
  • Garam secukupnya
  • Jahe sekitar 2 cm lalu digeprek
  • Air secukupnya

Kedua, Mari kita memasak secara bertahap

Saya membuat topping ayam dan jamur kecap terlebih dahulu. Cara membuatnya adalah:

  • Haluskan bawang merah sebanyak 3 siung dan bawang putih sebanyak 1 siung.
  • Panaskan penggorengan, lalu tumis bumbu yang sudah dihaluskan bersama dengan jahe sampai wangi.
  • Masukkan potongan daging ayam dan juga jamur lalu tumis sebentar.
  • Tambahkan air secukupnya.
  • Kemudian tambahkan merica (1/4 sendok teh), garam (1/2 sendok teh), gula pasir (1/2 sendok teh), dan kecap manis (3 sendok makan).
  • Aduk dan biarkan bumbu meresap hingga air sedikit menyusut. Apabila dirasakan kurang bumbunya maka dapat ditambahkan sesuai selera.

Topping ayam jamur kecap

Selanjutnya, saya membuat kuah untuk mie hot platenya. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Tumis 2 siung bawang putih yang sudah digeprek di dalam penggorengan hingga wangi.
  • Tambahkan kaldu ayam, gula pasir (1/2 sendok teh), lada bubuk (1/4 sendok teh), dan garam sesuai selera. Apabila bumbu dirasa kurang pas, maka dapat ditambahkan.
  • Masak hingga matang.

Setelah itu, sudah bisa lansung menata ke dalam piring hot plate. Sebelumnya piringan hot plate tersebut dipanaskan terlebih dahulu. Lalu masukkan mie, tambahkan kuah mie secukupnya. Kemudian tambahkan topping daging ayam dan jamur beserta daun sawi hijau. Tambahkan irisan daun bawang dan taburkan bawang goreng.

Hot plate yang sedang dipanaskan

Berhubung mie hot platenya untuk Alfi yang baru saja pulih sistem pencernaannya, maka mie hot plate yang saya buat ini tidak memiliki rasa pedas sama sekali. Jika ingin membuat sendiri maka dapat ditambahkan saus sambal sesuai selera.

Bagaimana hasilnya? Alhamdulillah Alfi suka. Meskipun awalnya agak kepanasan, tetapi mie hot plate sederhana buatan saya berhasil dilahapnya.

mie-hot-plate-batur-creative-logam 4

Ini dia hasilnya

Masih kurang manis katanya

Kalau sedang tidak ingin keluar rumah tetapi ingin menikmati mie hot plate atau aneka masakan dalam hot plate lainnya, sekarang saya sudah bisa membuat sendiri di rumah. Caranya sangat mudah, kalau tidak tau resep tinggal berselancar saja di dunia maya, yang penting sudah punya hot platenya di rumah.

Oh iya, saya memesan hot plate murah di Batur Creative Logam yang menyediakan aneka jenis hot plate pilihan. Hot plate murah ini merupakan produksi UMKM dari sentra industri logam lokal di Batur, Klaten, Jawa Tengah. Produk yang dihasilkan berupa aneka produk piring hot plate steak dengan aneka bentuk yang dapat dipilih sesuai selera, berkualitas dan murah. Hot plate murah ini produksi anak bangsa lho.

Saya merekomendasikan untuk memesan hot plate di Batur Creative Logam. Mengapa begitu? Karena harga hot plate di Batur Creative cukup murah dan terjangkau. Itu bisa terjadi karena merupakan produk yang dihasilkan dari pabrik sendiri di pusat industri lokal yang memberdayakan masyarakat sekitar.

Hot plate oval di Batur Creative Logam

mie-hot-plate-batur-creative-logam

Kelebihan lainnya adalah Batur Creative Logam melayani produk hot plate custom alias sesuai pesanan seperti hot plate dengan merk tertentu atau dengan bentuk dan warna alas piring hot plate. Konsumen juga bisa membeli per bagian hot plate atau alas kayu saja. Lalu kita juga dapat memilih ekspedisi untuk pengiriman yang disesuaikan dengan daerah. Ada aneka ekspedisi yang dapat dipilih seperti JNE, TIKI, POS, J&T, Dakota, Indah Kargo, dan SN Kargo.

Yak demikian cerita ringan weekend  kali ini, semoga di weekend minggu depan dan selanjutnya sudah benar-benar fit kembali sehingga saya dan Alfi bisa ngemall lagi *LOL.

Batur Creative Logam

Website: https://baturcreative.com/

Instagram: @batur.creative.logam

Facebook: Batur Creative Logam




Filed Under: Review Tagged With: batur creative logam, hot plate murah, mie hot plate

Previous Post: « Jangan Buang Sampah Sembarangan, Buanglah Sampah Pada Tempatnya
Next Post: Conservacation Sobat Air ADES »

Reader Interactions

Comments

  1. Himawan Sant says

    August 26, 2018 at 5:08 pm

    Platingnya jadi sekelas resto …, bikin makan jadi lebih lahap ☺

    Reply
    • evrinasp says

      September 2, 2018 at 5:51 am

      iya anakku suka banget jadinya, gak perlu keluar rumah deh untuk hotplate

      Reply
  2. fitrianita says

    August 28, 2018 at 12:00 pm

    mantab..kayak makan di Resto ya mba

    Reply
    • evrinasp says

      September 2, 2018 at 5:47 am

      iya, bisa bikin di rumah sendiri

      Reply
  3. maya rumi says

    August 28, 2018 at 3:08 pm

    thanks infonya mbak, pas lagi nyari juga nih hot plate biar bisa masak dan makan ala resto..

    Reply
    • evrinasp says

      September 2, 2018 at 5:46 am

      oke semoga bermanfaat ya infonya

      Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Primary Sidebar

evrina-profile

I am Evrina, an agriculture extension officer, blogger, and hiker.

More about me...

Categories

  • Advertisement
  • Agriculture
  • Contest
  • Environment
  • Forestry
  • Others
  • Reportage
  • Review
  • Tip and Tutorial

Eco Blog 2024

Evventure Blog

Download Aplikasi Kios Gapoktan

kios gapoktan

Archives

2025

  • + June (1)
  • + May (1)

2024

  • + September (1)
  • + June (1)
  • + March (2)
  • + January (1)

2023

  • + December (2)
  • + November (1)
  • + October (2)
  • + September (3)
  • + July (2)

2022

  • + December (1)
  • + November (1)
  • + September (1)
  • + June (2)
  • + March (3)
  • + January (1)

2021

  • + December (4)
  • + November (1)
  • + October (2)
  • + September (1)
  • + August (4)
  • + July (4)
  • + June (4)
  • + April (2)
  • + March (2)
  • + February (2)

2020

  • + December (2)
  • + October (3)
  • + September (3)
  • + August (2)
  • + July (2)
  • + June (2)
  • + May (6)
  • + April (3)
  • + March (1)
  • + February (1)
  • + January (2)

2019

  • + November (2)
  • + October (5)
  • + September (6)
  • + August (4)
  • + July (1)
  • + June (2)
  • + May (1)
  • + March (3)
  • + February (3)
  • + January (2)

2018

  • + December (4)
  • + November (2)
  • + October (4)
  • + September (6)
  • + August (3)
  • + July (2)
  • + June (3)
  • + May (2)
  • + April (3)
  • + March (5)
  • + February (4)
  • + January (5)

2017

  • + December (5)
  • + November (5)
  • + October (2)
  • + August (5)
  • + July (5)
  • + June (7)
  • + May (11)
  • + April (8)
  • + March (6)
  • + February (8)
  • + January (6)

2016

  • + December (8)
  • + November (10)
  • + October (8)
  • + September (13)
  • + August (9)
  • + July (5)
  • + June (9)
  • + May (4)
  • + April (10)
  • + March (9)
  • + February (15)
  • + January (8)

2015

  • + December (12)
  • + November (12)
  • + October (22)
  • + September (21)
  • + August (10)
  • + July (21)
  • + June (16)
  • + May (4)
  • + April (5)
  • + March (2)
  • + February (2)
  • + January (4)

2014

  • + December (3)
  • + November (1)
  • + October (4)
  • + September (2)
  • + August (2)

Quote

Kelelahan disertai tercapainya tujuan adalah rehat. Rehat tanpa tujuan hanyalah kelelahan.

— Salim A. Fillah

Footer

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter
  • YouTube

Copyright © 2025 · Market theme by Restored 316